Cinta Haruskah kita Bersama?
Cinta apakah kau pernah mengantri untuk bercerita
bagaima dunia bertingkah dalam membela
atau malah dunia semakin kejam merajalela
aku disini dari dulu, semenjak cinta diperkenalkan
dan kau adalah ilusi dalam imajinasiku
kau selalu hadir disetiap pinta sepertiga malamku
Cinta, apakah kau tau aku siapa?
aku adalah pemuda tanpa mimpi
tapi aku adalah pemuda berharap besar
berharap suatu saat, kau menjadi peng amin doa ku
dan begitu lelap kita saling membangunkan untuk sepertiga malamnya
Cinta apakah kau tak berharap dengan itu?
punya harapan dan rumah tangga yang indah
kita saling mengucap cinta pada sang Pencipta
disela-sela tasbih yang begitu nikmat
dan saat itu kita bisa punya buah hati yang indah
apakah kau ingat cinta?
dulu aku pernah bercerita bahwa aku ingin anak lelaki
agar dia bisa melindungi keluarganya dan adik-adiknya
Cinta, kala itu kita tidak sependapat
karena kau ingin anak perempuan yang bisa membantu mu didapur
memasak, mencuci, agar kerjamu menjadi ringan
padahal cinta, aku ingin kerja itu semua kita kerjakan bersama
aku mencuci piring dan kau memasak
indahkan cinta?
tapi, itu hanya wacana dan sekarang aku tak tau kau dimana
apakah kau masih berada dibawah langit yang sama?
oh iya cinta
aku dulu pernah menuliskan satu kata kepadamu bukan?
"jika kau rindu kepadaku, pandangilah bulan, karena disaat itu aku juga sedang memandang bulan yang sama"
kalau kau tak ingat lagi, tidak masalah cinta
karena semuanya salahku, aku telah mengacaukannya.
aku telah menjadi jahat karena diriku
kalau menurutmu kita tak bisa seatap yang sama
yakinlah bahwa, aku tetap merindukanmu
karena kau telah mengajariku banyak hal.
Cinta, aku ingin berkata "I LOVE YOU"